BlogDunia Kerja BaliInfo HR

Applicant Tracking Systems: Definisi, Cara Kerja, hingga Manfaatnya

emilia S.M

Applicant Tracking Systems

Di dunia kerja, CV ATS Friendly cukup familiar dalam proses perekrutan. Belakangan, banyak perusahaan meminta pelamar kerja untuk menggunakan CV ATS Friendly. Alasannya, dengan CV ATS Friendly proses rekrutmen dapat berjalan dengan efektif. Tentunya, hal ini dapat membantu HRD dalam proses seleksi ribuan pelamar kerja hanya dalam waktu singkat.

Meskipun kata ATS Friendly sudah cukup sering didengar, tetapi belum banyak orang mengetahuinya. Mulai dari definisi, ciri-ciri, hingga manfaatnya. Lantas, apa itu ATS? Berikut rangkumkan ulasan seputar ATS melalui artikel ini.

Definisi Applicant Tracking Systems

ATS atau Applicant Tracking Systems dapat diartikan dalam bahasa Indonesia sebagai Sistem Pelacakan Pelamar. Sistem ATS adalah aplikasi perangkat lunak yang membantu perusahaan mengelola dan mengatur proses perekrutan.

ATS dapat mengotomatiskan proses perekrutan dengan memungkinkan perusahaan untuk memposting lowongan pekerjaan, mengumpulkan resume, dan melacak status kandidat pekerjaan. Selain itu, sistem ATS mampu mengolah data secara praktis dengan ketentuan yang sudah terkonfigurasi sesuai kebutuhan perusahaan.

Cara Applicant Tracking Systems Bekerja

ATS bekerja dengan cara mengumpulkan dan menyimpan data pelamar dalam basis data yang terpisah. Saat seseorang melamar kerja, mereka akan diharuskan untuk mengisi formulir aplikasi online dan melampirkan resume atau dokumen lain yang diperlukan. ATS akan mengambil data yang diberikan oleh pelamar dan menyimpannya dalam basis data yang terpisah.

Setelah data pelamar tersimpan, perusahaan dapat menggunakan ATS untuk mencari calon yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Hal ini dapat dilakukan dengan mencari kata kunci yang ditentukan dalam resume pelamar, atau dengan mencari pelamar yang memenuhi kualifikasi tertentu, seperti pendidikan atau pengalaman kerja. ATS akan menampilkan hasil pencarian yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan, sehingga perusahaan dapat dengan mudah menemukan calon yang sesuai.

Selain fitur pencarian, ATS juga memiliki fitur lain yang membantu perusahaan dalam mengelola proses rekrutmen. Misalnya, ATS dapat digunakan untuk mengirim email otomatis kepada pelamar untuk menjadwalkan wawancara, memberikan umpan balik, dan memberikan update tentang proses rekrutmen.

Manfaat Applicant Tracking Systems

Applicant Tracking Systems

Salah satu manfaat utama ATS adalah menghemat waktu dan sumber daya dengan mengotomatisasi banyak tugas yang terkait dengan perekrutan. Misalnya, ATS dapat secara otomatis menyaring resume untuk kata kunci dan kualifikasi, yang dapat membantu perusahaan dengan cepat mengidentifikasi kandidat yang paling berkualitas.

Berikut beberapa manfaat lain ATS yang perlu kamu ketahui:

Mengelola Data Kandidat

Menyortir begitu banyak CV bukanlah pekerjaan yang mudah. Nah, dengan adanya ATS kita dapat terbantu dalam mengelola data terkait kandidat dengan lebih mudah. Data-data yang tercantum dalam CV meliputi data diri kandidat, deskripsi tugas, hingga feedback terhadap pada kandidat yang telah diwawancarai bisa digabung dan diakses menggunakan ATS.

Membantu Komunikasi dengan Kandidat

Selain mengotomatisasi proses penyaringan, ATS juga dapat membantu perusahaan mengelola komunikasi dengan kandidat. ATS dapat secara otomatis mengirim email kepada kandidat untuk menjadwalkan wawancara, menawarkan umpan balik, dan memberikan pembaruan tentang proses perekrutan.

Meningkatkan Pengalaman Para Kandidat

Dengan merasakan secara langsung kemudahan dari ATS, para kandidat dapat memberikan kesan yang positif pada perusahaan. Misalnya, ketika kandidat diterima atau ditolak, mereka akan mendapatkan notifikasi melalui email sehingga para kandidat tidak perlu menanti ketidakjelasan dari perusahaan.

Hal ini juga dapat mempersingkat waktu HR. Sebab, mereka tidak perlu mengirim email penolakan satu per satu ke setiap kandidat.

Melacak Status Kandidat

Fitur penting lainnya dari ATS adalah kemampuannya untuk melacak status kandidat pekerja. ATS bisa membantu perusahaan melacak siapa yang telah melamar, siapa yang telah diwawancarai, dan siapa yang telah ditawari pekerjaan. Hal ini bisa sangat membantu bagi perusahaan dengan volume lowongan kerja yang tinggi.

Dapat Diintegrasikan dengan Sistem Lain

Terakhir, ATS juga dapat diintegrasikan dengan sistem lain, seperti sistem informasi sumber daya manusia (HRIS) dan sistem manajemen hubungan pelanggan (CRM), yang dapat membantu perusahaan merampingkan proses rekrutmen mereka lebih jauh lagi.

Baca Juga: Relation Officer: Pengertian, Tugas, dan Keterampilan yang Dibutuhkan

Singkatnya, sistem pelacakan pelamar (ATS) adalah perangkat lunak yang membantu perusahaan untuk mengelola dan mengatur proses perekrutan. Sistem ini dapat mengotomatiskan proses perekrutan dengan memungkinkan perusahaan untuk memposting lowongan pekerjaan, mengumpulkan resume, dan melacak status kandidat pekerjaan.

Demikian penjelasan seputar Applicant Tracking Systems (ATS). Jika kamu ingin tahu informasi lain seputar dunia HRD, silahkan baca artikel-artikel di Blog berikut ini!

Baca Juga

Leave a Comment