BlogDunia Kerja BaliInfo HR

Pekerjaan Consultant: Jenis, Tugas, dan 7 Cara menjadi Konsultan

emilia S.M

Consultant

Consultant adalah seorang ahli di bidang tertentu yang memberikan saran profesional bagi individu maupun bisnis sesuai dengan keahliannya.

Pekerjaan sebagai konsultan memiliki prospek karier yang jelas dan selalu dibutuhkan perusahaan untuk mendapatkan perspektif dan nasihat yang berguna bagi bisnisnya.

Menjadi seorang konsultan bukan hal mudah, Anda perlu melalui proses untuk meningkatkan keahlian dan usaha agar bisa dipercaya. Simak pembahasan lengkapnya lewat artikel di sini.

Pengertian consultant di dunia kerja

Trend pasar yang berubah-ubah menjadi tantangan bagi perusahaan membentuk strategi tepat demi mencapai target bisnisnya.

Namun, dalam upayanya seringkali muncul penilaian subjektif dan informasi bias yang mengaburkan pandangan perusahaan dalam melihat situasi sekaligus membuat perencanaan.

Penilaian subjektif ini membawa dampak negatif bagi tim dan proses pengambilan keputusan terkait pengembangan, promosi produk, dan pemilihan pangsa pasar.

Dan di sini lah peran konsultan membantu meningkatkan performa bisnis maupun menemukan blindspot lewat saran yang dibuat berdasarkan bidang keahliannya.

Cara kerja konsultan melalui beberapa tahap yaitu melakukan persiapan, mengidentifikasi masalah konsumen, mengumpulkan data, menganalisis, menguji dan membuat hipotesis, lalu mempresentasikan hasil.

Jasa consulting banyak tersedia di tanah air, bahkan consultant profesional ini tergabung dalam Ikatan Nasional Konsultan Indonesia dan diisi oleh orang berbagai level dari staff hingga senior.

Staff consultant adalah orang yang bekerja melayani jasa konsultasi mengenai bidang yang ingin dipahami klien.

Tugas konsultan

Pekerjaan konsultan berbeda-beda tergantung industri di mana Anda bekerja. Namun, tugas utamanya memberikan saran profesional berdasarkan bidang yang mereka pahami.

Sebagai orang yang sudah experts, masukan konsultan sangat berharga bagi kelangsungan bisnis klien yakni

  • dalam hal membuat perencanaan,
  • menemukan blindspot,
  • membuat enterprise resources planning,
  • mengeksekusi target, dan
  • menjalankan prosedur bisnis baru.

Menurut Consultancy, alasan klien merekrut atau menggunakan jasa konsultan karena tidak memahami suatu ilmu atau membutuhkan perspektif luar dalam menilai suatu masalah secara objektif.

Seorang konsultan juga mampu membuat keputusan tanpa dipengaruhi politik internal sekaligus menyelesaikan project tanpa perlu membayar mahal tenaga kerja tetap.

Adapun perbedaan tugas yang nanti Anda jalani, bervariasi. Tanggung jawab tiap konsultan dipengaruhi oleh jabatan, industrinya atau cara mereka bekerja, baik independent maupun terikat kontrak dengan perusahaan.

Sebagai contoh konsultan HR, saran yang diberikan biasanya seputar penanganan sumber daya manusia, proses perekrutan, hingga pemberdayaan karyawan.

Konsultan produk berarti memberikan saran dan solusi atas masalah pemasaran suatu barang atau jasa di perusahaan yang kurang efektif serta menilai apa langkah yang perlu dilakukan selanjutnya.

Tipe konsultan

Konsultan terdiri dari orang-orang yang ahli dari berbagai industri. Mulai dari perbankan, bisnis, rumah sakit, pemasaran, konstruksi, hingga lingkungan.

Berdasarkan dari My Consulting Offer, kegiatan  konsultasi bisa meliputi beberapa topik diantaranya marketing, teknologi, strategi, peningkatan operasional, dan manajemen.

Berikut terangkum tipe beserta gambaran singkat tugas tiap konsultan tergantung tiap industrinya.

1. Strategic konsultan

Konsultan strategic biasanya memegang posisi tertinggi di perusahaan consulting dan bertugas membuat strategi fungsional perusahaan maupun organisasi hingga kebijakan pemerintah.

Fokus konsultan strategi ada pada keterampilan analitik dan salah satu pekerjaannya cenderung memberikan saran daripada mengawasi implementasi.

Tipe konsultan ini membantu visi jangka panjang perusahaan dengan melihat gambaran yang lebih luas untuk mengidentifikasi langkah meningkatkan profitabilitas dan daya saing secara keseluruhan.

Strategic consulting berupaya membuat strategi demi mencapai tujuan jangka panjang, mengawasi implementasinya, hingga memastikan perusahaan menghemat biaya tetapi mampu membawa keuntungan.

Sebagai contoh klien yang bergerak di industri pakaian anak menyadari melihat keunggulan kompetitif mereka perlahan menurun, lalu memutuskan merekrut jasa konsultan.

Tugas konsultan di sini mengidentifikasi perbedaan utama antara klien dan pesaingnya. Misalkan merekomendasikan klien mengeluarkan pakaian tidur dan mengembangkan strategi untuk memperluas produk di segmen yang baru ini.

2. Konsultan keuangan

Konsultan keuangan umumnya menanggapi pertanyaan seputar kemampuan finansial klien. Ini meliputi pengajuan rencana untuk mengelola keuangan bisnis dengan lebih baik.

Tak jarang konsultan turut andil dalam membuat strategi investasi, penyelesaian pajak, mengelola pengeluaran bisnis, memberikan saran asuransi dan tabungan.

Salah satu tugas lainnya memeriksa laporan pembayaran pajak, demi meminimalisir kesalahan tulis yang berisiko pada keuangan.

3. Konsultan operasional

Konsultan operasi bekerja meningkatkan performa operasional perusahaan klien. Layanan konsultasi di sini bervariasi mulai dari pengawasan implementasi sektor penjualan, pemasaran, produksi, keuangan, SDM, hingga hukum.

Konsultan operasi meninjau sistem klien demi mencapai tujuan dan meningkatkan efisiensi bekerja.

Operation consultant tertarik dengan bagaimana proses bisa disempurnakan dalam hal biaya, waktu, sumber daya manusia, dan langkah-langkah demi mencapai target dengan baik.

4. Consulting IT

Konsultan teknologi fokus membantu klien dalam pengembangan dan penerapan teknologi informasi di bisnis mereka. Contohnya mencoba aplikasi sistem ERP ekstensif manajemen proses dan integrasi sistem.

Seorang konsultan di bidang TI memberikan saran mengenai cara terbaik menggunakan teknologi untuk meningkatkan bisnis klien.

Termasuk merancang perangkat lunak yang unik, membantu klien melakukan transisi, dan menguji efisiensi perangkat maupun program.

5. Human resource consulting

HR consultant menangani hal-hal berkaitan dengan sumber daya manusia di dalam perusahaan klien dan bertugas menganalisis fase perekrutan sekaligus transisi untuk menempatkan karyawan terbaik di posisi yang tepat.

Human resources consultant meneliti, menerapkan sistem kesejahteraan, menangani masalah komunikasi dan menangani penggajian, serta manajemen perubahan.

Seorang HR konsultan memastikan perusahaan mengubah budaya yang kurang positif sehingga berpengaruh pada kinerja karyawan.

Perusahaan konsultan di bidang HR biasanya juga mengelola outsourcing dan meningkatkan performa kerja departemen sumber daya manusia.

Orang yang ahli di bidang ini cenderung fokus pada perubahan organisasi, manajemen perubahan, persyaratan kerja, pengembangan dan pembelajaran, manajemen bakat dan pensiun.

6. Manajemen konsultan

Konsultan manajemen berfokus pada masalah organisasi mulai dari strategi, konsultasi operasi, dan SDM hingga elemen lain di dalam manajemen.

Ilmu yang konsultan miliki digunakan untuk memecahkan masalah dan mendorong pertumbuhan. Mereka bisa bekerja di berbagai sektor dan fungsi seperti merekomendasikan perbaikan dan rencana aksi untuk implementasi.

Manajemen konsultan mengidentifikasi masalah, melakukan pendekatan, pengumpulan dan analisis data, pemberian saran hingga mengimplementasikan.

Cara menjadi konsultan

Consultant

Menurut Harvard Business School, konsultan di Amerika menerima sekitar $2 miliar dolar setiap tahun atas jasa yang mereka berikan pada klien.

Oleh karena itu, peminat pekerjaan ini terbilang tinggi begitupun di Indonesia. Cara menjadi seorang konsultan adalah menempuh pendidikan, menguasai skill khusus, dan mulai melamar di perusahaan consulting atau bekerja sendiri.

1. Menempuh pendidikan formal

Seorang konsultan adalah orang yang ahli di bidang tertentu. Selain melalui pengalaman dan pelatihan, ilmu yang dikuasai juga didapat selama pendidikan.

Setiap lowongan pekerjaan di posisi ini mewajibkan Anda menempuh pendidikan formal baik diploma maupun sarjana. Bisa dikatakan latar pendidikan merupakan syarat utama.

Pekerjaan konsultan cukup fleksibel, di mana kandidat bisa berasal dari jurusan Akuntansi, keuangan, pengelolaan, ekonomi, pemasaran, hubungan masyarakat, dan hukum.

2. Menguasai skill utama dan penunjang

Selanjutnya adalah menguasai skill utama dan penunjang demi membantu rutinitas kerja. Pertama pengetahuan sesuai industri, komunikasi, analisis, komunikasi, dan memecahkan masalah.

Soft skill dan hard skill sangat berpengaruh terhadap keberhasilan karir. Baca lebih lanjut mengenai soft skill dan hard skill dalam artikel berikut ini

3. Mendapatkan sertifikat

Sertifikat pelatihan bisa menjadi nilai tambah bagi kandidat. Ini menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang tidak cukup menuntut ilmu di lembaga pendidikan saja. Sekaligus, menjadi tanda bahwa Anda menguasai bidang tersebut di tingkat yang lebih tinggi.

4. Melamar di perusahaan

Perusahaan konsultan adalah penyedia jasa konsultasi bagi klien swasta maupun lembaga pemerintahan.

Perusahaan ini memberikan layanan di berbagai bidang atau hanya fokus pada bidang tertentu saja. Misalkan, keuangan atau human resource.

Baca Juga: Tips Melamar Kerja Agar Diterima

5. Memulai perusahaan konsultasi mandiri

Semua orang bisa menjadi konsultan asal memenuhi kualifikasi di atas. Kalaupun tidak bekerja di perusahaan consulting, Anda bisa bekerja secara mandiri.

Artinya, Anda membangun perusahaan di mana nantinya Anda lah yang mencari klien dan menangani masalah dari berbeda-beda perusahaan.

Gaji konsultan

Gaji seorang konsultan bervariasi di tiap industri sekitar Rp3.900.000 per bulan. Namun, estimasi ini tergantung pengalaman kerja dan perusahaan tempat Anda melamar.

Tentu jika Anda merupakan lulusan sarjana atau magister dengan banyak pengalaman dan prestasi, biaya atas jasa yang diberikan lebih tinggi.

Sebagai gambaran upah minimum, berikut daftar gaji pekerja konsultan kesehatan, hukum, hingga konstruksi.

Jenis pekerjaan Kisaran gaji
Konsultan kesehatan Rp2.600.000
Konsultan hukum Rp900.000.000-Rp1.300.000.000 miliar per tahun
Konsultan bisnis Rp4.000.000-Rp5.500.000
Konsultan konstruksi Rp10.000.000-Rp25.000.000
Konsultan keuangan Rp2.900.000-Rp10.500.000
Konsultan IT Rp6.000.000-Rp13.000.000
Konsultan pemasaran Rp4.000.000

Itulah pengertian consultant, cara, dan estimasi gaji yang mungkin Anda dapatkan. Pekerjaan sebagai konsultan cocok bagi Anda yang menyukai tantangan dan menganalisis masalah dan selalu terpacu untuk menyelesaikan hambatan.

Nah, Anda bisa mulai menggunakan App untuk melamar pekerjaan. Di sana tersedia lowongan kerja terpercaya dari perusahaan ternama.

Baca Juga

Leave a Comment